JATIMTIMES - Si jago merah melalap sampah hingga membuat kepulan asal hitam membumbung tinggi di Jalan Tenaga Utara, Kelurahan Blimbing, Kecamatan Blimbing, Kota Malang, Jumat (28/6/2024). Kebakaran terjadi diduga adanya kelalaian saat membakar sampah hingga merugikan ratusan juta.
Tampak kobaran api membara di atas tumpukan sampah di tempat loak atau rosokan di lahan seluruh 100 meter persegi. Membuat kepulan asap warna hitam membumbung tinggi.
Baca Juga : Gandeng PT. PMP, Disnaker Jember bersama HILSI Berikan Pelatihan Kerja Peserta Magang
Warga sekitar yang mengetahui kebakaran tersebut berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya, mulai dari menggunakan selang-selang mengalirkan ke arah kibaran api, hingga gotong royong menggunakan ember dan kaleng bekas cat yang diisi air penuh.
Warga pun juga menginformasi kepada petugas UPT Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Malang. Mendapati informasi tersebut, petugas langsung memadamkan si jago merah di lokasi tempat kejadian perkara (TKP).
Kurang lebih ada 28 personel yang terlibat dengan menerjunkan 7 unit armada mobil. “Kurang lebih menghabiskan 24 ribu liter air hingga proses pemadaman selesai. Proses pemadaman selama 36 menit,” ucap Kepala UPT Damkar Kota Malang, Agoes Soebekti.
Agoes menambahkan, insiden kebakaran terjadi lantaran adanya kelalaian saat membakar sampah. Saat itu pemilik rongsokan meninggalkan bakaran sampah untuk ke kamar mandi.
“Saat pemilik rongsokan (Yunita) sedang membakar sampah, lalu ditinggal ke kamar mandi tanpa memeriksa terlebih dahulu apakah api sudah padam atau tidak,” ujar Agoes.
Baca Juga : Bukan Hanya Dari Partai, Dukungan Untuk Gus Fawait Maju di Pilkada 2024 Juga Datang dari PPDI Jember
Karena cuaca yang sangat panas dan TKP yang dipenuhi rongsokan mendukung api cepat menyebar. Insiden ini pun membuat satu orang pemilik rongsokan bernama Yunita mengalami luka bakar di pipi kanannya.
Yunita terkena luka bakar, akibat ikut berusaha memadamkan api. Serta satu anjing miliknya mati terbakar.
