Jatim Times Network Logo
Poling Pilkada 2024 Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Poling Pilkada 2024
Profil

Haji Her, Pengusaha Madura yang Bantu Petani Tembakau Lewat Harga Pembelian Tinggi

Penulis : M. Bahrul Marzuki - Editor : Nurlayla Ratri

01 - Nov - 2025, 09:56

Placeholder
H. Khairul Umam atau Haji Her menunjukkan penghargaan yang diberi oleh FJN. (Ist)

JATIMTIMES - Jenaka, rendah hati, dan apa adanya. Begitulah sosok H. Khairul Umam atau akrab disapa Haji Her ketika bersilaturahmi dengan Forum Komunikasi Jurnalis Nahdliyin (FJN) di kediamannya, Surabaya, Jumat (31/10) malam.

Haji Her dikenal sebagai figur sentral di balik PT Bawang Mas Group sekaligus Ketua Paguyuban Pelopor Petani dan Pedagang Tembakau se-Madura (P4TM). Namanya kerap viral di media sosial karena kiprahnya yang berani memborong hasil panen tembakau dengan harga tinggi demi kesejahteraan petani Madura.

Baca Juga : Kampus Heppiee UIBU Sabet Dua Prestasi di Ajang AKU 2025

“Dulu dikasih tahu kiai, banyak santri yang tak bisa membayar kitab dan biaya pondok karena orang tuanya sering rugi bertani tembakau,” ujarnya.

Berangkat dari pesan tersebut, Haji Her tergerak untuk membeli tembakau petani dengan harga tinggi. “Sekarang Insya Allah perekonomian di Madura sudah tumbuh tak seperti dulu. Sudah berkurang petani yang jadi TKI. Kejahatan juga berkurang,” lanjutnya.

Ia mengakui, pada masa lalu dirinya sempat berpihak kepada pabrikan besar. “Saya dulu sangat pro terhadap perusahaan besar, sempat membeli tembakau petani dengan harga rendah lalu menjual mahal ke perusahaan,” tuturnya.

Namun, pemikirannya berubah seiring waktu. “Tapi saya pikir-pikir, buat apa lagi demikian. Toh saya sudah kaya biarpun sedikit. Sekarang kalau beli harus mahal ke petani biarpun untungnya nanti sedikit,” cetusnya dengan nada santai.

Langkah berani Haji Her memborong tembakau dengan harga tinggi membuat kehidupan petani meningkat. Mereka kini tidak lagi tertekan dengan harga rendah yang dipatok pabrikan besar. Menurutnya, mensejahterakan petani tembakau sebenarnya tidak rumit. “Ada dua hal utama. Pertama, kehadiran pemerintah yang sangat dinantikan. Kedua, ketersediaan dana yang cukup untuk membeli dan menimbun tembakau,” tegasnya.

Tak hanya di Madura dan Jawa Timur, Haji Her juga membeli panen tembakau hingga ke Jawa Tengah dan Lombok, Nusa Tenggara Barat. Sebagai solusi jangka panjang, ia mengusulkan agar pemerintah membentuk kawasan ekonomi khusus (KEK) di Madura yang berfokus pada sektor tembakau dan garam.

Baca Juga : Golkar Surabaya Resmikan Rumah Aspirasi, Wujudkan Politik yang Mendengar Suara Rakyat

“Kami sangat berharap pemerintah dapat merespons usulan ini. Dengan adanya kawasan ekonomi khusus, kesejahteraan petani akan meningkat dan pendapatan pemerintah juga akan bertambah,” harapnya.

Atas kontribusinya bagi petani dan masyarakat bawah, FJN memberikan penghargaan Tokoh Inspiratif Muda kepada Haji Her pada tahun 2025. Ketua FJN Didi Rosadi menyebut, sosok Haji Her layak mendapat apresiasi karena membantu meningkatkan taraf hidup masyarakat.

“Beliau pengusaha yang mau beli tembakau di atas harga pabrikan besar dan petani tembakau mayoritas warga Nahdliyin,” ujar Didi. Ia menambahkan, langkah tersebut juga berdampak positif pada pondok pesantren dan santri. “Ini juga berimbas ke pondok dan santri, karena banyak yang bergantung pada tembakau. Sehingga kita beri apresiasi,” imbuhnya.


Topik

Profil haji her madura khairul umam bawang mas group fjn Forum Komunikasi Jurnalis Nahdliyin



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Batu Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

M. Bahrul Marzuki

Editor

Nurlayla Ratri