JATIMTIMES – Menyikapi isu adanya rencana aksi unjuk rasa yang akan digelar di Kabupaten Magetan, Ketua DPRD Magetan Suratno menyampaikan pesannya kepada masyarakat. Ia menegaskan bahwa aksi demonstrasi adalah hak warga negara yang dijamin oleh undang-undang, namun tetap harus dilakukan dengan tertib dan sesuai dengan prosedur yang berlaku.
“Silakan menyampaikan aspirasi, itu dilindungi undang-Undang. Tapi saya berpesan agar teman-teman pendemo tetap menjaga ketertiban, keamanan, dan mematuhi prosedur. Jangan sampai aksi justru menimbulkan keresahan bagi masyarakat lain,” ujarnya.
Baca Juga : Tiga Atlet Situbondo Bawa Nama Jatim di Kejurnas Gantolle Seri 2 2025
Ratno juga menegaskan bahwa lembaganya bersifat terbuka terhadap kritik maupun masukan. Ia bahkan berjanji akan menemui langsung massa aksi jika benar-benar turun ke jalan.
“DPRD Magetan ini rumah rakyat. Jadi, siapabpun berhak menyampaikan pendapat. Insya Allah.saya akan menemui langsung teman-teman yang berunjuk rasa. Prinsip kami, pintu DPRD selalu terbuka untuk rakyat,” tegasnya.
Ia berharap rencana aksi tersebut tetap dalam koridor hukum dan berlangsung damai. Dengan demikian, aspirasi yang disampaikan bisa diterima dan ditindaklanjuti secara konstruktif oleh DPRD maupun pemerintah daerah. “Kalau disampaikan dengan tertib, maka substansi dari tuntutan itu bisa lebih mudah kami serap dan perjuangkan bersama,” tambahnya.
Rencana aksi demonstrasi yang melibatkan mahasiswa dan organisasi masyarakat ini diperkirakan akan menyoroti berbagai isu daerah, mulai dari pelayanan publik hingga kebijakan pemerintah daerah Kabupaten Magetan. Aparat keamanan pun disebut telah menyiapkan langkah antisipasi agar kegiatan berjalan lancar tanpa menimbulkan kericuhan.
Baca Juga : 10 Demonstrasi Terbesar Sepanjang Sejarah Dunia, Indonesia Ikut Catatkan Aksinya?
Ketua DPRD Magetan berharap aksi 1 September 2025 dapat menjadi wadah penyampaian aspirasi yang sehat, tanpa meninggalkan nilai-nilai persatuan dan menjaga nama baik Kabupaten Magetan.
Dengan pernyataan ini, ketua DPRD Magetan ingin menegaskan komitmennya untuk mendengar suara masyarakat sekaligus menjaga stabilitas daerah. Ia menutup pesannya dengan mengajak semua pihak untuk menyalurkan aspirasi secara bermartabat tanpa mengorbankan ketertiban umum.