Gelar Kreasi Seni dan Prestasi Dispendik Tuai Apresiasi, Wabup Malang: Wujudkan Kecerdasan Seimbang, Jadi Event Tahunan

JATIMTIMES - Serangkaian agenda Gelar Kreasi Seni dan Prestasi Insan Pendidikan yang diselenggarakan Dinas Pendidikan (Dispendik) Kabupaten Malang menuai apresiasi. Tanpa terkecuali apresiasi dari Wakil Bupati (Wabup) Malang Hj. Lathifah Shohib, yang berharap event yang diselenggarakan Dispendik Kabupaten Malang tersebut dapat dijadikan sebagai agenda tahunan.

"Sesuai laporan dari Kadispendik (Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Malang), event ini merupakan yang ketiga kalinya. Mudah-mudahan ini jadi event tahunan. Menurut saya, ini sebagai ruang untuk aktualisasi diri bagi para siswa yang ada di Kabupaten Malang khususnya yang punya talenta dan minat di bidang kesenian," ujar Lathifah.

Baca Juga : Sosok Ezel, Suami Boiyen yang Bergelar Doktor

Jika dulu, disampaikan Lathifah, orang menganggap anak pintar ialah yang kecerdasan akademisnya tinggi, mendapatkan nilai mata pelajaran 100. "Tapi sekarang sudah bergeser, ternyata ada kecerdasan majemuk yang didalamnya termasuk kecerdasan kesenian atau mengasah kemampuan di bidang kesenian," ujarnya.

Kecerdasan majemuk tersebut juga berdampak positif kepada siswa. Di antaranya terwujudnya kecerdasan seimbang antara otak kanan dan kiri. "Jadi para siswa tidak menjadi anak yang egois, tetapi juga menjadi anak yang ramah, menghormati orang tua, dan jiwa sosialnya juga tinggi," bebernya.

Atas nama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang, Lathifah turut mengapresiasi Gelar Kreasi Seni dan Prestasi Insan Pendidikan yang diselenggarakan Dinas Pendidikan (Dispendik) Kabupaten Malang. "Terimakasih dan apresiasi kami sampaikan atas segala ikhtiar yang sudah dilakukan untuk bersama-sama meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Malang. Mudah-mudahan acara ini bisa terus berjalan dengan baik," ujarnya.

Lebih lanjut, disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Malang Suwadji, Gelar Kreasi Seni dan Prestasi Insan Pendidikan pada 2025 merupakan kegiatan di tahun ketiga. Kegiatan ini juga merupakan rangkaian pada peringatan Hari Jadi Kabupaten Malang yang ke-1265.

Sementara pada event tahunan di 2025 kali ini mengambil tema ialah Membangun Sekolah Unggul Menggerakkan Ekonomi yang Berdaya Saing. "Hal ini selaras dengan tema Hari Jadi Kabupaten Malang ke-1265," ujarnya.

Suwadji berharap, Gelar Kreasi Seni dan Prestasi Insan Pendidikan Kabupaten Malang ini dapat berlangsung lebih baik di setiap tahunnya. "Kegiatan ini juga bertujuan sebagai upaya Dispendik untuk mendorong lembaga pendidikan termasuk kepala sekolah, guru dan siswa untuk turut melaksanakan kegiatan belajar-mengajar yang inovatif, kreatif, dan tentunya kompetitif. Sehingga bisa berdaya saing tinggi," bebernya.

Dijabarkan Suwadji, pada pelaksanaan Gelar Kreasi Seni dan Prestasi Insan Pendidikan Kabupaten Malang 2025 terdapat beberapa rangkaian kegiatan. Yakni meliputi:

- Festival menyanyi solo bagi siswa SD, SMP, Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM), Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP);
- Festival menyanyi solo bagi guru PAUD, TK, SD, SMP, PKBM dan LKP;
- Festival band siswa tingkat SMP;
- Festival tari tradisional kreasi guru PAUD, SD dan SMP, PKBM dan LKP;
- Lomba inovasi dan prestasi guru.

Baca Juga : Apakah CapCut Bisa Menghasilkan Uang? Begini Syarat dan Cara Daftar CapCut Creator 2025

Selain itu juga ada kegiatan malam penghargaan insan pendidikan di Kabupaten Malang. Yakni mulai dari tingkat siswa hingga seleksi kompetensi akademis dan apresiasi terhadap sekolah berprestasi. Pada malam penghargaan tersebut diagendakan bakal turut dihadiri secara langsung oleh Bupati Malang HM. Sanusi.

Serangkaian pelaksanaan agenda puncak Gelar Kreasi Seni dan Prestasi Insan Pendidikan tersebut berlangsung di Halaman Pendapa Kabupaten Malang, Jalan Panji, Kecamatan Kepanjen, Sabtu (15/11/2025). Di mana, pada seputaran panggung utama juga turut menampilkan 14 stand.

Rinciannya, tujuh stand PAUD dan SD tiap Koordinator Kawedanan (Korwed). Kemudian stand SMP negeri dan SMP Swasta, serta stand PKBM dan LKP yang masing-masing terdiri dari satu stand.

Kemudian dua stand UMKM dari SMP yang ada di sekitar Kecamatan Kepanjen. Sedangkan satu stand terakhir ialah stand Dispendik Kabupaten Malang yang berkolaborasi dengan Bank Jatim.

"Terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu, sehingga event tahunan ini bisa terus berkiprah dan berkarya untuk bangsa dalam dunia pendidikan yang penuh makna. Sehingga dapat memberi manfaat dan motivasi kepada seluruh insan pendidikan untuk menggelar hasil karya pembelajaran yang terbaik," pungkas Suwadji.