Jadi Tumpuan Akses Ekonomi, Ojol dan Warga Ingin Jalan Tembus Griya Santa Direalisasikan

21 - Oct - 2025, 12:48

Kepadatan arus lalin di Jalan Candi Panggung-Soekarno Hatta.(Foto: Riski Wijaya/MalangTIMES).

JATIMTIMES Rencana pembangunan jalan tembus Griya Santa-Candi Panggung Kelurahan Mojolangu Kecamatan Lowokwaru, memunculkan pro dan kontra. Hal itu terlihat dengan adanya pemasangan banner penolakan rencana pembangunan jalan tembus tersebut.

Padahal, berdasarkan penelusuran media ini, data diperoleh dari DPUPRPKP Kota Malang, jalan di wilayah RW 12 Kelurahan Mojolangu Perumahan Griya Santa telah berstatus jalan umum. Sehingga, keberadaannya cukup menjadi tumpuan masyarakat luas seiring bertumbuhnya aktivitas lalu-lintas dan masyarakat.

Baca Juga : 5 Kota dan Kabupaten Terpanas di Jawa Timur, Nganjuk Urutan Pertama! Disusul Kediri dan Surabaya 

 

Akan tetapi, keberadaan banner yang berisi kalimat penolakan jalan tembus itu membuat masyarakat umum tidak simpatik dengan warga yang memasang banner itu, lantaran tak semua warga menolak rencana tersebut. 

Bahkan, banyak masyarakat umum yang menyatakan mendukung rencana pembangunan jalan tembus tersebut. Baik warga Kota Malang, maupun Kabupaten Malang. 

Salah satunya, warga Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang, Sunaryo yang menyatakan dukungannya terhadap Pemerintah Kota (Pemkot) Malang untuk merealisasikan rencana pembangunan jalan tembus Griya Santa-Candi Panggung.

"Itu rencana luar biasa, patut didukung, dan Pemkot Malang harus tegas, program bagus harus didukung," ucap Naryo, saat ditemui awak media, Selasa (21/10/2025).

Menurut Naryo, sapaan akrabnya, pembangunan jalan tembus itu sangat menguntungkan dirinya. Hal tersebut lantaran dapat mempercepat perjalanan menuju tempat kerjanya di Kota Batu.

"Saya kan kerja di sana (Kota Batu), setiap hari saya itu tolak (Pulang-pergi/PP), dengan adanya jalan tembus saya pribadi lebih senang, perjalanan bisa cepat dan irit BBM," jelasnya.

Baca Juga : Colorfest Graha Bangunan Blitar 2025: Promo Propan Diskon Hingga 10 Persen dan Hadiah Langsung untuk Pelanggan Setia 

 

Hal senada juga diutarakan Eko, warga jalan Borobudur, Kota Malang. Menurut Eko, dengan adanya jalan tembus Griya Santa-Candi Panggung itu jelas berdampak pada arus lalu lintas kendaraan yang melewati jalan Candi Panggung.

"Jika jalan tembus itu terlaksana, kemacetan di Candi Panggung (sangat mungkin) terurai, orang bisa memilih lewat mana, tergantung tujuannya dan bisa lebih cepat," katanya.

Terpisah, Lutfi salah satu driver Ojek Online (Ojol) yang kerap melewati jalan Candi Panggung sangat berharap Pemkot Malang merealisasikan rencana pembangunan jalan tembus itu.

"Jika jalan tembus terealisasi, pengantaran order bisa cepat, saya pernah dicancel karena lama gak sampai akibat macet," tukasnya.